"Nokia telah melakukan riset mengenai pasar dual sim di Indonesia sehingga akhirnya mengeluarkan ponsel dual sim dengan teknologi yang menjadi standar baru," kata Lukman Susetio, Head of Marketing Nokia Indonesia di Jakarta, Kamis (8/3/2011).
Ya, Nokia percaya diri dengan teknologi yang diusung oleh ponsel dual sim miliknya sehingga tak gentar dengan persaingan. Misalnya soal kualitas yang diklaim lebih mumpuni dibanding produk pesaing yang lebih dulu edar di pasar ponsel Tanah Air.
"Nokia identik dengan kualitas, kami memiliki puluhan Nokia Care di Indonesia," tambah Lukman.
Di bidang teknologi dual sim, Nokia memperkenalkan teknologi easy swap yang terdapat di Nokia C2-00 dan C2-03. Fitur ini memungkinkan penggantian kartu sim tanpa harus mematikan ponsel.
Memang Nokia terlambat memasuki pasar dual sim. Namun mereka yakin dapat bersaing di samping permintaan konsumen terhadap segmen ini masih tinggi.
"Orang-orang masih menginginkannya. Kami pun membawa sesuatu yang baru, tidak hanya dual sim," kata Andrea Facchini, Marketing Director Nokia Indonesia.
( fyk / wsh )
0 comments:
Post a Comment